Hasil Uji Pangan Segar Lima Swalayan di Jakbar Aman Konsumsi
Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, Pertanian (KPKP) DKI Jakarta terus melakukan pengawasan pangan segar di lima swalayan besar di wilayah Jakarta Barat, masing-masing yakni, Hari Hari Kalideres, Carrefour Taman Palem, Grand Lucy Paragon Mall, Superindo Kelapa Dua, dan Lottemart Meruya. Hasilnya, seluruh sampel yang diuji dinyatakan aman konsumsi.
Tidak ditemukan bahan atau zat berbahaya
Kepala Dinas KPKP DKI Jakarta, Darjamuni merinci, pengawasan dilakukan pada bahan pangan segar hasil pertanian seperti, cabai merah besar, cabai keriting, cabai rawit merah, cabai rawit hijau, bawang merah, bawang putih, kol gepeng, sawi putih, ceisim, brokoli, ketimun, buncis, kacang panjang, tomat, tomat cerry, wortel, kangkung, daun bawang, apel, jeruk, anggur, dan pear.
"Untuk hasil perikanan seperti ikan segar, cumi, udang, dan olahan ikan. Sedangkan produk hewan yakni daging sapi giling, daging ayam giling, dan jeroan," ujarnya, Rabu (8/7).
Dinas KPKP Lakukan Pengawasan Pangan di 10 Pasar SwalayanDarjamuni menjelaskan, parameter uji yang dilakukan untuk hasil pertanian meliputi kandungan formalin dan residu pestisida. Kemudian, untuk hasil perikanan dilakukan uji formalin, sedangkan produk hewan meliputi uji eber dan formalin.
"Kami melakukan uji laboratorium terhadap 154 sampel pangan segar. Hasilnya negatif, atau tidak ditemukan adanya kandungan bahan atau zat berbahaya seperti formalin dan residu pestisida," terangnya.
Menurutnya, dengan hasil uji yang negatif itu, pangan segar yang dijual dinyatakan aman untuk dikonsumsi. Untuk itu,
warga Jakarta khususnya di Jakarta Barat untuk tidak khawatir mengonsumsi pangan segar karena Dinas KPKP terus melakukan pengawasan secara intensif."Kami menyampaikan terima kasih kepada pengelola swalayan atas komitmen menjual pangan segar aman konsumsi dan dukungan pengambilan sampel uji gratis. Para pemasok pangan di lima swalayan itu kami minta juga terus berkomitmen untuk memproduksi pangan yang aman konsumsi secara berkelanjutan," tandasnya.